Mario Aji Ukir Sejarah untuk Indonesia di Moto2, Tuai Pujian dari Manajer Tim

Portimão – Pebalap muda Indonesia, Mario Suryo Aji, mencatatkan sejarah baru dalam ajang balap dunia setelah berhasil finis di posisi 10 besar dalam balapan Moto2 yang digelar di Sirkuit Algarve, Portimão, Portugal, akhir pekan lalu. Pencapaian tersebut menjadi yang terbaik sepanjang kariernya di kelas intermediate dan sekaligus torehan tertinggi pembalap Indonesia di ajang Moto2.

Mario, yang membela tim IDEMITSU Honda Team Asia, tampil impresif sejak sesi kualifikasi. Meski start dari posisi ke-14, pebalap asal Magetan itu menunjukkan konsistensi dan ketenangan sepanjang balapan, menyalip satu per satu rivalnya hingga mengamankan posisi ke-9 saat menyentuh garis finis.

Langkah Besar bagi Indonesia

Hasil ini disambut antusias oleh penggemar balap Tanah Air, sekaligus menjadi tonggak penting bagi perkembangan olahraga otomotif Indonesia di panggung dunia. Sebelumnya, tidak ada pebalap Indonesia yang mampu menembus 10 besar di kelas Moto2, yang dikenal sebagai jenjang krusial menuju MotoGP.

“Ini bukan hanya kemenangan untuk saya, tapi untuk Indonesia. Saya tahu betapa banyak orang di rumah yang mendukung dan mendoakan. Terima kasih untuk semua yang percaya,” ujar Mario dalam wawancara usai balapan.

Pujian dari Manajer Tim

Penampilan solid Mario juga mengundang apresiasi dari manajer timnya, Hiroshi Aoyama, yang tak segan melontarkan pujian. Menurutnya, Mario telah menunjukkan perkembangan signifikan dari musim lalu, baik dalam hal teknik balap maupun mental bertanding.

“Mario menunjukkan kedewasaan luar biasa di lintasan. Dia tidak gegabah, tahu kapan harus menyerang, dan mampu menjaga ritme. Ini adalah progres yang sangat kami harapkan,” kata Aoyama, mantan pebalap MotoGP sekaligus pemimpin proyek Honda Team Asia.

Aoyama juga menyebut bahwa pencapaian ini bisa menjadi awal dari banyak hal besar untuk Mario. “Dia masih muda dan potensinya sangat besar. Kami percaya dia bisa melangkah lebih jauh musim ini,” tambahnya.

Menatap Balapan Selanjutnya

Dengan tambahan poin dari Portimão, Mario kini bertengger di posisi ke-11 klasemen sementara Moto2 — sebuah capaian yang belum pernah diraih pembalap Indonesia sebelumnya. Fokus kini tertuju pada seri berikutnya yang akan digelar di Sirkuit Austin, Texas, dua pekan mendatang.

Mario mengaku tidak ingin cepat puas dan berjanji akan terus bekerja keras. “Target saya sederhana: terus belajar, terus berkembang. Saya ingin membawa bendera Merah Putih lebih sering naik ke papan skor,” ujarnya dengan senyum.