Malang, Jawa Timur — Gemuruh suara knalpot dan dentuman ban menghajar tanah basah menggema di sirkuit Trial Game Dirt 2025 yang digelar di Malang, Jawa Timur. Dalam atmosfer kompetisi yang panas dan penuh adrenalin itu, satu nama kembali mencuat ke permukaan sebagai penguasa lintasan: Lantian Juan.
Pebalap muda yang telah menjadi ikon di dunia balap trail tanah air ini berhasil mempertahankan statusnya sebagai juara umum, menyapu bersih kelas-kelas utama dengan penampilan agresif, penuh perhitungan, dan nyaris tanpa celah. Kemenangan di Malang menambah deretan gelar prestisius yang ia kantongi sepanjang musim ini.
Strategi Ciamik, Teknik Mumpuni
Lintasan Trial Game Dirt kali ini tidak memberikan ampun bagi para pebalap. Kontur tanah yang licin akibat hujan sempat membuat sejumlah pebalap terjatuh atau kehilangan ritme. Namun Lantian Juan justru tampil stabil dan taktis.
Mengendarai motor trail andalannya yang telah dimodifikasi khusus untuk kecepatan dan kelincahan, Lantian mampu membaca situasi dengan jeli. Ia memilih jalur terbaik, mengeksekusi tikungan tajam dengan penuh percaya diri, serta menjaga momentum di setiap tanjakan dan rintangan buatan.
“Lintasan Malang kali ini benar-benar menguji skill dan fokus. Tapi saya sudah siapkan semuanya dari jauh hari, termasuk mental,” ujar Lantian usai pengumuman pemenang, dengan senyum tipis khasnya yang selalu muncul seusai balapan.
Rivalitas Memanas, Tapi Pengalaman Berbicara
Kompetisi kali ini juga diwarnai dengan penampilan sengit dari beberapa nama baru. Rival-rival muda seperti Dion Prakoso dan Arif Sentosa sempat menempel ketat Lantian di beberapa heat awal. Namun, pengalaman dan penguasaan medan membuat sang juara bertahan kembali unggul di garis akhir.
“Yang bikin beda Lantian itu bukan cuma kecepatan, tapi konsistensinya. Dari awal sampai akhir dia selalu fokus,” kata salah satu kru teknis tim balap lain.
Ajang Bergengsi, Animo Penonton Tinggi
Trial Game Dirt edisi Malang 2025 bukan sekadar balapan biasa. Ribuan penonton memadati tribun dan area bukit di sekitar lintasan. Antusiasme warga Malang bahkan membuat penyelenggara menambah titik layar besar untuk menyaksikan pertandingan dari berbagai sudut.
Kehadiran Lantian Juan turut menjadi magnet utama. Sosoknya yang kini tak hanya dikenal di dunia balap motor, tetapi juga menjadi panutan bagi generasi muda penggemar otomotif, menciptakan euforia tersendiri di setiap tempat ia berlaga.
Menatap Seri Berikutnya
Dengan kemenangan ini, Lantian semakin kokoh di puncak klasemen sementara Trial Game Dirt musim 2025. Ia mengaku akan terus fokus menjaga performa, sekaligus terus mengevaluasi agar tak terlena dengan kemenangan demi kemenangan.
“Setiap seri itu unik. Nggak ada ruang buat puas diri. Target saya bukan cuma juara umum, tapi jadi pembalap yang terus berkembang,” pungkasnya.